Kali ini saya akan membagikan materi tentang simple present tense, simple past tense, simple future tense dan simple past future tense. silahkan disimak penjelasan dibawah ini :)
BAB II
PEMBHASAN
A. SIMPLE
PRESENT TENSE
Simple
present tense dimanfaatkan untuk mengungkapkan/ menggambarkan suatu peristiwa/ kejadian/
kebiasaan setiap saat sekarang dalam bantuk yang paling sederhana dan merupakan
tindakan atau aktivitas sehari-hari atau yang dilakukan berulang-ulang, akan
tetapi perlu kita hayati bahwa pada dasarnya bukan hal yang terjadi saja, yang
tidak terjadi pun dapat dinyatakan dalam bentuk ini maupun dalam perbuatan yang
tidak ada kaitannya dengan waktu.
Pattern A : S+To Be
(am/are/is) + .....
S
|
To Be
|
...........
|
I
|
Am
|
...........
|
You
They
We
|
Are
|
...........
|
He
She
It
|
Is
|
............
|
Pattern
B : S+V (s/es) + ........
S
|
Verb 1 (s/es)
|
...........
|
I
|
V 1
|
...........
|
You
They
We
|
V 1
|
...........
|
He
She
It
|
Verb 1 (s/es)
|
............
|
Example
:
NOMINAL
1. I
am a new student here.
2. They
are at home every evening.
VERBAL
1. I
go to Surabaya every Sunday.
2. They
learn English at school.
Peggunaan simple
present tense.
Dipakai
untuk menyatakan perbuatan yang menjadi kebiasaan (habitual action)
Example :
1. I
go to school everyday.
2. He
always gets up at seven o’clock.
Dipakai
untuk menyatakan kebenaran yang tidak dapat di bantah
Example
:
1. A
week has seven days.
2. The
sun rises in the East.
Hanya
pada kalimat positif, untuk subject “he, she, it”. Penggunaan kata kerjanya
(verb) harus diakhiri dengan “s/es” pada kata kerja dasar (infinitive) adalah
sebagai berikut :
Pada
umumnya kata kerjanya langsung di tambah dengan akhiran “s/es”. Contohnya :
Work-works
Write-writes
Speak-speaks
Kata
kerja yang berakhiran huruf “ch, o, s,
sh, x” ditambah akhiran “-es”. Contohnya :
Pass-passes
Finish-finishes
Teach-taeches
Go-goes
Fix-fixe
Kata
kerja yang berakhiran dengan huruf “-y” dan dimulai dengan huruf mati, akhiran
“-y” diubah menjadi “-i” kemudian ditambah “-es”, contohnya:
Study
- Studies
Carry
- Carries
Cry
- Cries
Sedangkan
kata kerjanya berakhiran dengan huruf “-y” yang diawali dengan huruf hidup,
cukup ditambah dengan akhiran “-s” saja, contohnya:
Buy
- Buys
Play
- Plays
Say
- Says
Apabila
kata kerjanya diawali dengan huruf kata kerja bantu (Modal Auxiliaries), maka
tidak mendapatkan tambahan “s/es”,contohnya:
He
Will work
She
Can open
He
Must close
B. SIMPLE
PAST TENSE
Simple
past tense menunjukkan bahwa suatu perbuatan, kegiatan, dan situasi terjadi
pada waktu lampau dan berakhir pada saat tertentu di waktu lampau dan waktu
terjadinya diketahui, atau sering disebut sebagai bentuk lampau sederhana.
Simple
past tense menggunakan jenis “To Be 2” dan “Verb 2” To Be 2 terdiri dari was
dan were.
Rumus dan contoh kalimat simple past
tense :
a. Subject
+ verb 2 + object
Example
:
Gina
washed clothes this morning.
He bought a pair of shoes
yesterday.
Dalam kalimat verbal simple past
tense ini subjek dapat berupa noun atau pronoun yang dalam jumlah tunggal
ataupun jamak. Bentuk kata kerja atau verb berupa kata kerja bentuk kedua dalam
bahasa inggris terbagi atas dua bentuk yaitu berupa kata kerja beraturan
(regular verb) dan kata kerja tak beraturan (irregular verb). Simple past tense
beraturan dibentuk dengan akhiran –ed dari infinitive. Kecuali verb yang
berakhiran dengan huruf “e”, maka hanya ditambah –d.
Apabila infinitive (verb 1)
berakhiran dengan huruf “y” yang didahului vokal (huruf hidup), maka verb 2
dibentuk dengan menambahkan –ed saja. Sedangkan apabila infinitive berakhiran
dengan konsonan yang didahului oleh vokal, maka verb 2 dibentuk dengan
merangkap konsonan tersebut, kemudian ditambah –ed, juga berlaku untuk satu
kata.
Bila infinitive berakhiran dengan
huruf “y” yang didahului konsonan, maka verb 2 dibentuk dengan mengubah “y”
menjadi “i” kemudian ditambah –ed. Untuk kata kerja yang tak beraturan tidak
ada rumusan khusus sehingga harus dihafalkan sesuai dengan kaidahnya.
b. Subject
+ To Be 2 + Non Verb + Object
Example :
Mr. Smith was in the
classroom.
I was angry because
they were late.
Pada
kalimat nominal ini tidak terdapat kata kerja, sehingga diperlukan kata kerja
bantu berupa “was” ataupun “were”, penggunaannya sesuai dengan subjek. Apabila
subjek mengandung jumlah tunggal maka dipakai kata kerja bantu “was”, sedangkan
yang jamak menggunakan “were”. Penggunaan “was” digunakan untuk tunggal antara
lain, he, she, it, noun/pronoun tunggal, sedangkan “were” digunakan untuk
subjek : we, they, dan you.
C. SIMPLE
FUTURE TENSE (PRESENT)
Simple
future tense atau present future tense adalah bentuk waktu yang dipergunakan
untuk menyatakan suatu perbuatan atau kegiatan yang akan terjadi dimasa yang
akan datang.
I/we
shall + infinitive tanpa to
You/they/he/she/it will + infinitive tanpa to
|
a. Dipakai
untuk menyatakan perbuatan yang akan dilakukan pada waktu yang akan datang.
Example :
He will post te letter.
I shall go to Mojosari tomorrow.
b. Dipakai
untuk membuat suatu janji pada waktu yang akan datang.
Example :
He will meet you by ten.
She will help you with your homework tomorrow.
c. Dipakai
untuk menunjukkan syarat.
Example :
He will give you a good dictionary if you go with
him.
d. Dipakai
untuk memohon kepada seseorang untuk melakukan sesuatu.
Example :
Will you please help me to get the book.[1]
Simple
future tense juga suatu pekerjaan atau peristiwa yang belum terjadi dan akan berlaku
dimasa akan datang.
RUMUS
:
Subject
+ shall/will + verb 1 + object
Example
:
I
shall go to Medan tomorrow morning.
They
will not arrive from Bali next week.[2]
Pola
kalimat verbal simple future tense dapat diganti dengan kalimat yang
menggunakan to be + going to untuk menggantikan shall dan will.
RUMUS
:
Subject
+ To Be + going to + verb 1 + object
Example
:
I
am going to read a newspaper
D. SIMPLE
PAST FUTURE TENSE
Simple
past future tense adalah bentuk waktu yang digunakan untuk menyatakan suatu peristiwa
atau perbuatan yang akan terjadi dimasa lampau, tetapi perbuatan tersebut tidak
jadi dilakukan karena sebab tertentu.
Simple
past future tense juga digunakan untuk menyatakan suatu peristiwa atau
perbuatan yang terjadi atau dilakukan berulang-ulang atau sudah menjadi
kebiasaan dimasa lampau, penggunaan kata “would” dalam kalimat biasanya
menunjukkan bahwa pembicara ingin sesuatu terjadi di masa depan, yang mungkin
atau tidak mungkin menjadi kenyataan.
RUMUS
:
Subject
+ should/would + verb 1 + object
Example
:
I
should send the letter to Dewi last week.
They
would not come to my house but they went to Bali the day before.[3]
BAB III
KESIMPULAN
Tenses
adalah bentuk waktu dimana suatu kejadian atau peristiwa terjadi. Didalam
tenses, simple dibagi menjadi empat yaitu : simple present tense, simple past
tense, simple future tense (present), dan simple past future tense.
[1] Akhmad
Kardimin, Smart English Grammar, (Yogyakarta
: Pustaka Pelajar, 2007), hlm 31
[2] Sam S
Warib, kamus ideal grammar and
conversation, (pustaka agung harapan), hlm 123
[3] Sam S
Warib, kamus ideal grammar and
conversation, (pustaka agung harapan), hlm 125
Itu adalah materi tentang simple semoga bermanfaat :)
Terimakasih :) :)
No comments:
Post a Comment